Text
Hello
Hello Apakah kamu di sana? Aku tahu kamu di sana. Aku tahu kamu mendengarkan suaraku.
Hello Aku tahu kita belum bisa bicara. Tapi aku tidak bisa menahan diriku untuk meneleponmu. Aku hanya hendak bilang, aku tidak akan menyerah.
Aku akan selalu menyayangimu.
RAMA gadis usia 24 tahun itu adalah Ana. Wajahnya cantik, tubuhnya tinggi. Kalian akan tertipu jika hanya melihat tampilan luarnya. Dia bukan gadis biasa.
Yang pertama, pekerjaannya adalah tukang bangunan. Catat itu baik-baik: tukang bangunan.
Ana lulus dari kuliahnya di teknik sipil tiga tahun lalu. Tidak seperti teman-teman kampusnya yang melamar pekerjaan di kantor atau perusahaan besar, Ana memutuskan bekerja untuk dirinya sendiri, sekaligus kuliah lagi di jurusan arsitektur.
Pekerjan awalnya kecil, hanya diminta memperbaiki pagar rusak oleh tetangga, menambal tembok retak, atau mengganti keramik kamar mandi yang kusam. Dia sendiri yang melakukannya. Menyeret ember berisi adonan semen, mulai memasang ubin. Berlepotan di tangan, wajah, rambut, tidak masalah, dia tetap semangat.
B05595 | 899.221 TER h | My Library (Fiksi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain